
Menanti Pembuktian Jurrien Timber, Incaran Lama MU yang Ditikung Arsenal
admin
- 0
- 42
Digadang-gadang sebagai bek yang akan mengikuti jejak Ten Hag ke Old Trafford musim lalu, Jurrien Timber malah berlabuh ke klub rival, Arsenal. Bek versatile itu musim ini akan menjadi rencana besar Arteta di format barunya. Lalu, seberapa hebatnya sih incaran lama MU yang ditikung Arsenal ini?
Understand Arsenal booked medical for Jurrien Timber on Friday. He will sign the contract until 2028 right after. 🔴⚪️✔️
Told Timber will travel to London later today then will undergo medical tests on Friday morning. pic.twitter.com/aEDBZj0PtI
— Fabrizio Romano (@FabrizioRomano) July 6, 2023
Incaran Pertama Ten Hag Di MU
Sebelum bicara panjang lebar tentang kemampuan Timber, masih ingatkah ketika pemain ini langsung dikaitkan dengan MU setelah Ten Hag jadi arsitek baru di Setan Merah.
Maklum, MU masih rapuh kalau soal pertahanan. Mereka masih berjibaku mencari bek. Nah, Timber lah yang jadi solusi. Selain bek muda dan serba bisa di berbagai posisi, kedekatannya dengan Ten Hag juga bisa jadi pemantik.
Harganya pun terbilang tak terlalu mahal untuk bek muda yang masih berusia 21 tahun, yakni sekitar 35 jutaan euro saja. Apalagi Ten Hag seperti dilaporkan Fabrizio Romano sangat mencintai permainannya.
“ERIK TEN HAG LOVES THIS PLAYER!” 🤩@FabrizioRomano says #mufc still remain interested in Ajax centre back Jurrien Timber, and United returning for him in the summer wouldn’t be surprising.
Should Timber be the centre back target? 👇 pic.twitter.com/EAEusuze3m
— The United Stand (@UnitedStandMUFC) January 16, 2023
Pengganggu Timber
Namun tak semudah itu Ten Hag mendatangkan Timber. Selain Ajax yang selalu mengulur waktu untuk transfer Timber, ada pihak lain yang jadi faktor kenapa Timber tak mulus untuk berlabuh ke Old Trafford.
Rio Ferdinand sempat memberi saran kepada manajemen MU dan ngompor-ngomporin para fans MU dengan nada meragukan kemampuan Timber. Menurut legenda MU itu, Timber ini secara fisik pendek dan ringkih. Menurutnya, ia akan susah untuk beradaptasi dengan sepakbola Inggris yang ketat dan keras.
Rio Ferdinand has dismissed suggestions that Jurrien Timber’s height could be an issue if he joins Manchester United. https://t.co/VRak2iPNZ3
— Sportskeeda Football (@skworldfootball) May 24, 2022
Di sisi lain mantan pelatih MU, Louis Van Gaal juga ikut-ikutan ngomporin si pemain. Sebagai pelatihnya di timnas Belanda, meneer yang satu ini menyarankan agar Timber untuk berpikir lagi pindah ke MU.
Menurut Van Gaal, Timber akan sulit bersaing dan menit bermainnya akan berkurang. Namun menurut Manchester Evening News, Van Gaal menjelaskan bahwa pembicaraan teleponnya dengan Timber itu hanya sebatas saran. Menurutnya, semua ada pada keputusan pribadi Timber dan pihak klub.
Louis van Gaal has warned #MUFC target Jurrien Timber he could risk losing a spot in the Netherlands’ World Cup squad if he moves this summer.https://t.co/IlzHdEUykj
— The Athletic | Football (@TheAthleticFC) June 8, 2022
Soal Lisandro Martinez
Setelah akhirnya Timber gagal pindah ke MU, MU melakukan langkah lainnya dengan mendekati rekan setim Timber, Lisandro Martinez. Namun awalnya, Arsenal lah yang lebih dulu menawarnya.
Hal itu diungkapkan oleh Edwin Van Der Sar, direktur teknik Ajax ketika itu pada The Athletic. Ia berkata bahwa benar Arsenal lewat Arteta, sangat menginginkan Lisandro. Maka dari itu mereka menawar Lisandro hingga berkali-kali. Dari 26 juta pounds, hingga terakhir penawaran ketiga yakni 34 juta pounds. Tapi, pihak Ajax menolaknya dan hanya ingin menjual Lisandro di harga 45 juta pounds ke atas.
Arsenal have submitted a new bid of €40 million for Ajax centre-back Lisandro Martinez, The Athletic understands.
More from @gunnerblog https://t.co/xDUQRVNuci
— The Athletic | Football (@TheAthleticFC) June 28, 2022
Nah kemudian, MU tiba-tiba masuk dengan menawar Lisandro dengan harga fantastis. Kejadian sudah, Arsenal tertikung dengan nominal besar dari MU. Lisandro pun akhirnya pindah ke MU bukan Arsenal.
🚨 BREAKING: Ajax don receive €50m bid from Manchester United for Lisandro Martínez (including bonuses) #MUFC
Source: Mike Verweij pic.twitter.com/VfsL7l31xk
— MUIP (@ManUtdInPidgin) July 7, 2022
Timber Ditikung Arsenal
Merasa ditikung oleh MU soal Lisandro Martinez, Arsenal berusaha menyiratkan dendam itu dengan merekrut incaran lama MU, Jurrien Timber musim ini. Pihak MU pun ketar-ketir, incaran lama mereka akan diambil Arsenal. Padahal Ten Hag dikatakan masih menginginkan Timber.
Ingin saja, tapi tak menawar. Itulah kenyataannya MU sekarang. Karena di saat Timber ditawar resmi oleh Arsenal, MU ternyata hanya diam saja. Maklum, mereka masih berpikir mengalokasikan uang belanjanya musim ini seirit mungkin. MU kita tahu masih diterpa ketidakpastian soal penjualan klub. Mereka tak dipungkiri masih mengemis dibeli oleh Qatar demi untuk mendapatkan budget berlebih.
Kini dengan uang yang ada, MU ternyata lebih memprioritaskan membayar Mount ketimbang Timber. Timber yang tak ada saingan dari penawaran klub lain, akhirnya mulus menuju Emirates dengan mahar 40 juta pounds plus add ons 5 juta pounds. Bek berusia 22 tahun itu akan menjadi amunisi baru The Gunners musim depan.
Arsenal will sign Jurrien Timber from Ajax in a deal worth around $49M, per @David_Ornstein 🔴 pic.twitter.com/l0x2T6ACY2
— B/R Football (@brfootball) July 5, 2023
Atribut Keunggulan Timber
Lalu apa kelebihan seorang Timber? Ia adalah bek versatile yang bisa bermain di bek tengah maupun bek kanan. Menurut Transfermarkt, bek bertinggi 182 meter selama di Ajax telah bermain sebanyak 121 laga dengan total enam gol dan empat assist. Ia bermain 106 kali sebagai bek tengah dan 14 kali sebagai bek kanan.
Sedangkan kalau menurut Squawka, Timber ini adalah bek yang melakukan lebih banyak umpan ke sepertiga akhir pertahanan lawan, yakni dengan jumlah 399 kali. Angka itu lebih baik daripada bek tengah manapun di tujuh liga teratas Eropa pada musim lalu.
Jurrïen Timber played more passes into the final third (399) than any other centre-back in Europe’s top seven leagues in 2022/23. 🧭 pic.twitter.com/jH2RFFn9oo
— Squawka (@Squawka) July 5, 2023
Fbref juga mencatat, keunggulannya sebagai bek tengah adalah dari segi progressive passes, yakni mencapai angka 8,62. Dari segi progressive carries, angkanya juga tinggi yakni 2,38. Dalam hal passes completed sebagai bek tengah, ia juga punya angka tinggi yakni 91,6%.
Jurrien Timber
An athletic defender who is calm under pressure and a great in the build up play phase.
Aggressive defensively and a good positional player and reader of the game.
Defensive stats are low due to Ajax dominating teams in possession. pic.twitter.com/xnTy9Xd4o3
— StatPlay – Samuel Allen (@SchtevieChunder) July 2, 2023
Timber Dalam Skema Arteta
Dengan beberapa keunggulan Timber dari segi menyerang tersebut, lalu apa rencana Arteta untuknya? Skema Arteta sepertinya akan mengarah dengan menggunakan tiga bek seperti Pep di Manchester City. Format 3-2-4-1 akan jadi alternatif Arteta dengan keadaan skuadnya sekarang.
F̶o̶r̶r̶e̶s̶t̶ ̶G̶u̶m̶p̶
Jurrien Timber 🏃 pic.twitter.com/k1m1hMWLRI
— Opta Analyst (@OptaAnalyst) June 30, 2023
Timber akan sangat cocok dijadikan “Kyle Walker-nya Arsenal”. Posturnya yang tak terlalu menjulang, namun kecepatan dan atribut menyerangnya mumpuni. Ia akan lebih baik kalau dimanfaatkan sebagai right centre back menemani Saliba dan Gabriel.
Tak salah Arteta berasumsi untuk menempatkan Timber di posisi itu. Karena ia masih meragukan potensi Ben White, Rob Holding, maupun Takehiro Tomiyasu untuk ditempatkan di posisi tersebut.
Buktinya dari nilai statistiknya saja, Ben White yang sering dipakai Arteta di posisi right centre back, hanya punya progressive passes 7,17. progressive carries-nya hanya 1,77, serta passes completed-nya juga hanya 84%.
Lalu jika dibandingkan statistik Kyle Walker yang sering menempati posisi right centre back di City, ternyata masih kalah juga lho dengan Timber. Walker hanya punya progressive passes 6,95, progressive carries 2,37, dan passes completed hanya 87%.
Tumbal Timber
Setelah apa yang akan direncanakan Arteta kepada Timber, lalu siapa pemain yang akan menjadi tumbalnya? Faktanya kini pemain berposisi right centre back di Arsenal menumpuk. Memang, kedalaman skuad dibutuhkan oleh Arsenal musim ini untuk mengarungi banyak kompetisi termasuk Liga Champions.
1 – Jurriën Timber led all players in the Eredivisie last season for…
Successful passes – 2,500
Successful forward passes – 731
Passing accuracy – 91.7%
Progressive carries – 487
Carry progress – 5,038 metresShowcase. pic.twitter.com/im7uL9HIej
— OptaJoe (@OptaJoe) July 3, 2023
Kemungkinan salah satu dari Ben White, Tomiyasu, Rob Holding akan dikorbankan. Dikorbankan dalam arti dijual, dicadangkan, ataupun dicoba di posisi lain.
Ada kabar juga di internal Arsenal pasca kedatangan Timber, Ben White atau justru Timber itu sendiri, akan ditempatkan sebagai gelandang bergantian dengan Zinchenko untuk menemani Declan Rice.
🚨 Telegraph Sport understands that Mikel Arteta & sporting director Edu believe Jurrien Timber is capable of playing as an inverted right-back, tucking into midfield when Arsenal have possession. Timber would therefore be able to mirror the role played by Oleksandr Zinchenko.… pic.twitter.com/veGi2tuCHE
— afcstuff (@afcstuff) June 26, 2023
Namun apa pun itu, serahkan dulu saja semuanya pada Arteta. Toh ia yang ngebet ingin Timber masuk dalam rencana skemanya. Yang jelas, perekrutan ini juga menjadi pembuktian bagi Timber yang dulu pernah menolak bergabung dengan MU. Apakah ia akan lebih baik dan bersinar di Arsenal?
Sumber Referensi : theathletic, mirror, onefootball, mirror, fbref, transfermarkt